Temaram Desember
Selasa, 30 Desember 2008 Tinggalkan komentar
Rintik hujan di malam hari ini
Mengusik hati yang sedang sunyi
Begitupun hembusan angin
Selaras bersama hatiku yang dingin
Aku disini menikmati sendiri
Irama suara hujan seperti melodi
Yang mengalunkan harapan dan cinta
Yang membisikkan kesedihan dan derita
Ketika hembusan angin gentarkan aku
Dinginnya menusuk sampai ke kalbu
Rasanya ingin aku tinggalkan
Temaram desember dikala hujan
Aku tegarkan meski hujan menerpa
Seperti merindu cinta, tiada bedanya
Ketika hujan enggan berhenti
Temaram desember aku sendiri
Komentar Terbaru